Kamis, 17 Juni 2010 By: Gusti Yoga

Tiga Ilmuwan Raih Nobel Fisika

Hadiah Nobel untuk bidang Fisika dimenangkan tiga ilmuwan Inggris, Amerika Serikat, dan Kanada, yang menciptakan teknologi untuk fotografi digital dan membantu menghubungkan dunia melalui jaringan serat optik.

Juri hadiah Nobel di Stokholm menyerahkan hadiah ini kepada Charles Kao karena berhasil meenmukan transmisi cahaya dalam serat untuk komunikasi optik.

Sementara itu, Willard Boyle dan George Smith berbagi hadiah ini karena menemukan sensor gambar digital.

Akademi sains Kerajaan Swedia mengatakan sensor itu mengubah dunia fotograsi sehingga cahaya bisa ditangkap secara elektronik, dan tidak lagi dengan film.

Panitia Nobel mengatakan setengah dari Hadiah Nobel ini akan diberikan kepada Kao, yang mengajar di Chinese University di Hong Kong.

Menurut Akademi Sains Swedia, karena penelitian yang dilakukan Kao di Inggris di tahun 1960-an, yang memungkinkan para peneliti mengembangkan serat optik ke tingkat yang lebih canggih, yang memungkinkan serat ini mengirim cahaya lebih jauh dari jarak yang bisa dilakukan sebelumnya.

Sekarang, serat optik menjadi bagian penting dalam teknologi komunikasi. Kabel yang tidak lebih tebal dari sehelai rambut ini bisa mengirim data dengan cepat ke seluruh dunia.

Sistem telepon juga dibuat menggunakan teknologi ini, dan memungkinkan broadband dengan kecepatan tinggi berfungsi seperti sekarang.

Setengah hadiah Nobel bidang fisika ini akan dibagi antara Boyle dan Smith, yang bekerja di Laboratorium Bell di Murray Hill di negara bagian New Jersey,
Amerika Serikat.

Kelompok mereka menemukan sensor digital pertama yang disebut CCD (Charge-Coupled Device).

Hadiah Nobel yang diberikan setiap tahun ini meliputi bidang kimia, kedokteran, sastra, perdamaian, dan ekonomi.

Hadiah uang yang diterima para pemenang adalah 10 juta Kronor Swedia, sekitar 150 miliar rupiah.

0 komentar:

Posting Komentar